BANDUNGFOOTBALL.COM —Pemain naturalisasi Timnas Indonesia, Marc Klok memberikan klarifikasi terkait pernyataannya yang sempat menjadi perbincangan publik.
Pemain yang memperkuat Persib Bandung di Liga 1 itu menjelaskan adanya kesalahpahaman yang muncul akibat terjemahan yang kurang tepat dari wawancaranya dalam bahasa Belanda.
“Ada konteks yang hilang dalam terjemahan wawancara saya dalam bahasa Belanda, mungkin juga saya menggunakan kata yang kurang tepat, tetapi saya bersyukur atas kepercayaan dan waktu yang saya habiskan bersama Coach Shin Tae-yong, serta banyak belajar darinya,” jelas Marc setelah wawancara dengan Sapa Indonesia Malam di Kompas TV.
Adapun saat ditanya tentang perbedaan antara Coach Shin Tae-yong dan pelatih lainnya, Marc menambahkan, “Shin Tae-yong merupakan pelatih yang sangat tegas, dan setiap pelatih memiliki cara yang berbeda-beda. Saya selalu menghargai perbedaan tersebut.”
Pemain kelahiran Belanda itu juga menegaskan bahwa hubungan pribadinya dengan Shin Tae-yong tetap penuh rasa hormat dan tidak ada perasaan sakit hati.
“Secara pribadi, saya tidak ada sakit hati sama sekali dengan beliau. Saya selamanya bersyukur atas kepercayaannya dan waktu yang saya habiskan bersama Coach Shin Tae-yong. Saya berharap yang terbaik untuknya ke depannya,” ujar Klok.
Dengan adanya klarifikasi ini, Marc Klok pun berharap masyarakat dapat memahami konteks yang sebenarnya dan melihat bahwa pernyataan yang muncul sebelumnya tidak mencerminkan perasaannya yang sesungguhnya terhadap Shin Tae-yong.
“Tentu sebagai pemain profesional ingin dipanggil ke timnas, tetapi walaupun tidak dipanggil juga tidak apa-apa, karena timnas bukan hanya untuk Marc Klok. Tentunya apapun yang terbaik untuk timnas Indonesia, saya akan selalu mendukung,” kata Klok.
Eks Persija Jakarta itu juga menekankan komitmennya untuk terus berkontribusi bagi sepak bola Indonesia, baik di level klub maupun tim nasional. Sebagai pemain yang telah mencatatkan sejumlah prestasi gemilang di dunia si kulit bundar, ia berharap dapat terus memberikan yang terbaik bagi bangsa.
Media Belanda Edit Berita
Sementara itu pada Jumat (10/1/2025), mendia ESPN Belanda telah mengubah quote Marc Klok tentang Shin Tae-yong di Timnas Indonesia dengan menghapus kata diktator dan menggantikannya dengan pernyataan lain.
Ketika artikelnya terbit pada Rabu (8/1/2025) lalu, media tersebut menuliskan quote Marc Klok dengan: “Dia benar-benar seorang diktator dan merasa berada di atas kelompok” merujuk “tentang pelatih yang telah dipecat itu”.
Namun saat berita itu diakses lagi pada Jumat (10/1/2025), pernyataan Marc Klok pun lantas diganti oleh ESPN Belanda menjadi “Itu benar-benar sangat ketat, dan dia berada di atas kelompok”.
Discussion about this post