BANDUNGFOOTBALL.COM — Laga sengit antara PSKC Cimahi dan Persijap Jepara di Stadion Si Jalak Harupat berakhir dengan skor imbang 3-3. Hasil ini menjadi pukulan bagi PSKC, yang sempat unggul tiga gol sebelum akhirnya harus berbagi angka dengan tim tamu.
PSKC Cimahi tampil impresif di awal pertandingan dengan mencetak tiga gol cepat. Ichsan Kurniawan membuka keunggulan pada menit ke-12, disusul gol dari Chencho Gyeltshen di menit ke-34 dan Joao Rodriguez pada menit ke-39. Keunggulan 3-0 tampak memberikan harapan bagi PSKC untuk meraih kemenangan meyakinkan.
Namun, keunggulan tersebut tidak mampu dipertahankan hingga akhir laga. Persijap menunjukkan mentalitas kuat dan mulai bangkit menjelang akhir babak pertama.
Rendi Saepul mencetak gol pertama bagi Persijap di menit 45+1, disusul oleh Indra Arya yang menambah gol pada menit 45+3. Skor 3-2 menutup babak pertama dan meningkatkan semangat tim tamu.
Di babak kedua, PSKC gagal mempertahankan keunggulan mereka. Indra Arya kembali mencetak gol pada menit ke-82, menyamakan kedudukan menjadi 3-3 dan memastikan Persijap membawa pulang satu poin dari pertandingan ini.
Dalam konferensi pers usai pertandingan, Chencho Gyeltshen mengungkapkan kekecewaannya. Pemain sayap asal Bhutan yang direkrut untuk Liga 2 2024/2025 itu menyayangkan hasil akhir pertandingan.
“Sangat mengecewakan dengan pertandingan ini. Setelah kami unggul tiga gol, kami kehilangan fokus, melewatkan beberapa peluang, dan membuat beberapa kesalahan. Kami akan kembali lebih kuat di pertandingan berikutnya,” ujar Chencho.
Hasil ini membuat PSKC Cimahi harus bekerja lebih keras untuk memperbaiki performa mereka di laga selanjutnya. Sementara itu, Persijap Jepara patut diapresiasi atas semangat juang mereka yang mampu bangkit dari ketertinggalan.
Laga berikutnya akan menjadi momen pembuktian bagi PSKC Cimahi untuk kembali ke jalur kemenangan. Para pendukung pun berharap tim kesayangan mereka bisa tampil lebih solid dan tidak mengulangi kesalahan yang sama di pertandingan mendatang.


Discussion about this post