BANDUNGFOOTBALL.COM —Persib Bandung akan melawan ke markas Bali United, Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, pada Senin (18/12/2023).
Namun belakangan ini didapati kelompok suporter yang open slot atau membuka kuota pendaftaran awayday ke Bali.
Manajemen Persib pun menyesalkan tindakan sekelompok bobotoh yang secara sengaja berusaha melanggar regulasi dengan mengkoordinir awayday ke Bali.
Vice President Operational PT Persib Bandung Bermartabat, Andang Ruhiat menyebutkan, indikasi rencana keberangkatan sekelompok Bobotoh ke Bali tersebut terpantau dari sejumlah pengumuman ajakan awayday di beberapa akun media sosial, seperti Viking Distrik Subang dan beberapa kelompok bobotoh yang menjadi narahubung keberangkatan ke Bali dari Stadion Sidolig seperti Dawonk, Ahmed dan Ichan.
“Tentu kita sangat menyesalkan masih ada sekelompok Bobotoh yang berencana melakukan awayday. Padahal sudah jelas-jelas ada regulasi yang melarangnya,” kata Andang.
Selain itu, kata Andang, insiden kericuhan pada pertandingan tandang Persib melawan Dewa United yang melibatkan sekelompok Bobotoh, ternyata tidak membuat jera, apalagi jadi bahan pembelajaran.
“Dalam insiden kericuhan di Tangerang, pelaku yang dianggap provokator sudah mendapatkan sanksi berat dari Komisi Disiplin PSSI dan bahkan ada yang sampai ditahan dan dijadikan tersangka oleh kepolisian setempat. Mestinya, itu sudah cukup jadi pelajaran buat kita semua,” kata Andang.
Untuk sekelompok Bobotoh yang sudah kadung mengumumkan ajakan untuk awayday ke Bali, Andang meminta mereka untuk membatalkannya. Sebab, pihak panitia tuan rumah Bali United pun dipastikan bakal secara tegas mencegah masuknya suporter tamu untuk memasuki stadion.
“Baiknya batalkan saja awayday-nya. Jangan memaksakan diri mendekati stadion apalagi sampai masuk menyaksikan pertandingan Bali United vs Persib,” kata Andang.
Discussion about this post