BANDUNGFOOTBALL.COM — Kompetisi sepak bola putri usia muda akhirnya kembali menggeliat di Jawa Barat. Ajang Hydroplus Soccer League 2025 resmi bergulir, membawa semangat baru bagi calon pesepakbola profesional wanita di kategori U-15 dan U-18.
Laga perdana regional Bandung digelar di Lapangan Soegiri Pusdikpom, Cimahi, Minggu (12/10/2025). Duel pembuka mempertemukan Akademi Persib Putri melawan Goal Aksis di kategori U-15.
Meski berlangsung ketat selama 2×25 menit, Akademi Persib Putri sukses mencatat kemenangan tipis 1-0, sekaligus membuka perjalanan mereka dengan hasil positif.
Bagi pelatih dan pegiat sepak bola putri, kehadiran liga ini menjadi momentum penting yang sudah lama ditunggu. Salah satunya datang dari Nur Alim, Direktur Teknik Putri Patriot Bekasi, yang menilai kompetisi ini jadi langkah awal pembinaan yang nyata.
Nur Alim juga mengatakan bahwa kompetisi ini menjadi momentum mencari bakat pesepakbola putri dan melatih calon pemain yang berkualitas.
“Ya, sangat bagus ya. Selama ini kan kompetisi untuk buat usia yang usia 15-18 kategori untuk putri ya. Ini syukur diadakan di wilayah Jawa Barat. Jadi kelihatan lah calon-calon bibit-bibit pemain-pemain yang kalau kita lihat ini mereka begitu antusias. Jadi saya support, maksudnya saya mengapresiasi dengan kegiatan ini,” kata Nur Alim.
“Selama ini kan sangat minim kompetisi untuk usia 15-18 tahun, apalagi untuk putri. Jadi saya sangat apresiasi dengan adanya liga ini, apalagi bisa digelar di Jawa Barat. Anak-anak jadi punya wadah untuk berkembang,” ujar Nur Alim.
Ia menambahkan, potensi pemain muda di daerah sebenarnya luar biasa jika diberikan pelatihan dan kompetisi berkelanjutan.
“Kalau mereka dibina dengan benar, hasilnya bisa sama bagusnya dengan pemain putra. Jadi penting sekali liga ini diadakan rutin tiap tahun, supaya pembinaan berjalan terus,” tambahnya.
Sementara itu, Naura Khalfani Hayfa (13), kiper muda Akademi Persib Bandung, merasa senang bisa ikut tampil di ajang sebesar ini.
“Senang banget ada liga ini, bisa nambah pengalaman juga. Turnamen kayak gini bagus buat progres pemain, apalagi kalau mau ke Timnas nanti,” ucapnya.
Rekan setimnya, Annora Kalina Setyono (14), yang bermain sebagai penyerang, juga ikut menikmati atmosfer kompetisi resmi perdananya.
“Senang banget pekan pertama bisa cetak gol. Semoga turnamen kayak gini terus ada, biar sepak bola putri di Indonesia makin berkembang,” katanya dengan senyum bangga.
Gelaran Hydroplus Soccer League 2025 bukan hanya sekadar turnamen, tapi simbol nyata kebangkitan sepak bola putri Indonesia. Dengan dukungan dari akademi dan komunitas, liga ini diharapkan bisa jadi pijakan awal lahirnya lebih banyak bintang muda yang siap membawa nama Indonesia di level dunia.
Discussion about this post